Berbagai langkah telah diambil oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batu untuk mengatasi permasalahan parkir tepi jalan. Salah satu langkah penting yang telah dilakukan adalah pengesahan aturan baru mengenai insentif bagi para juru parkir. Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menegaskan bahwa Pemkot Batu berkomitmen untuk meningkatkan penyerapan dan pendapatan dari retribusi parkir.
“Di sektor parkir, kami telah melakukan evaluasi melalui Dinas Perhubungan (Dishub). Salah satu langkah konkret adalah dengan memetakan ulang titik-titik parkir tepi jalan,” ujar Aries kepada koran ini pada Jumat, 12 Juli 2024.
Menurut Aries, selama ini ada sejumlah tempat yang digunakan sebagai lahan parkir namun tidak pernah dikenakan pajak retribusi. Pemetaan baru dilakukan untuk mengidentifikasi lokasi-lokasi tersebut dan memastikan mereka masuk dalam sektor retribusi.
“Dengan pemetaan baru ini, kami dapat menentukan mana saja yang seharusnya menjadi ruang retribusi. Ini memungkinkan pendapatan retribusi datang dari berbagai sumber, bukan hanya satu sisi,” jelasnya.
Pemkot Batu juga membuka peluang untuk titik-titik retribusi baru. Salah satu contoh adalah program Car Free Day yang telah berjalan dalam beberapa waktu terakhir. Program ini menjadi salah satu objek baru dalam sektor retribusi parkir tepi jalan.
“Car Free Day memberikan kesempatan bagi kita untuk memaksimalkan retribusi parkir tepi jalan. Ini merupakan langkah yang kami ambil untuk meningkatkan pendapatan daerah dari berbagai sumber,” tambah Aries.
Langkah-langkah ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pendapatan daerah tetapi juga untuk menertibkan penggunaan lahan parkir di Kota Batu. Dengan adanya aturan insentif baru bagi juru parkir, diharapkan mereka akan lebih termotivasi untuk mendukung program pemetaan dan penarikan retribusi secara optimal.
Pemkot Batu juga berencana untuk terus memantau dan mengevaluasi efektivitas kebijakan baru ini. Jika diperlukan, penyesuaian akan dilakukan agar program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.
“Dengan evaluasi berkala dan keterlibatan aktif dari semua pihak, kami yakin permasalahan parkir di Kota Batu dapat diatasi dengan baik. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warga Kota Batu,” pungkas Aries.
Melalui upaya ini, Pemkot Batu berharap dapat menciptakan sistem parkir yang lebih teratur dan transparan, serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan pendapatan daerah. Langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi warga serta pengunjung Kota Batu. (DZN/ANI)